A.
Nama
Lengkap :
1.
Hasanuddin bin Syech Muhammad
Maksum bin Haji Abu Bakar yang masyur dengan HASAN MAKSUM.
2.
Lahir : Pada Hari Sabtu Jam 8, Tangal 17 Muharram Tahun 1301 Hijiriah. 1882.
Tempat Lahir di labuhan Deli Medan Labuhan Sumatera Utara.
3.
Meninggal Dunia : Pada Hari Kamis
Jam 5.30 Waktu Shubuh.
Tanggal 23 Syawal Tahun 1355 Hijiriah
Atau 7 Januari 1937. Di Medan.
4.
Dikebumikan Di Pemakaman Mesjid
Raja ( Mesjid Al-Mansun) Medan.
5.
Tutup usia : Kurang Lebih 54 Tahun,
9 Bulan 5 Hari.
B.
Pendidikan
:
1. Sekolah
Rakyat ( SR) :Bertempat di Labuhan K/ 1 : 2 Tahun dengan Bahasa Inggris Gurunya
seorang bangsa India ( Cylon) Dari Malaysia.
2. Sekolah
Agama : Bertempat di Mekkah Mukarramah, selama 16 Tahun di Masjidil Haram dan
di rumah-rumah.
3. Nama
Gurunya : 1. H. ABDUSSALAM KAMPAR, 2.SYECH ABDUL HAMID KUDDUS, 3. SYECH USMAN
TANJUNG PURA, 4. SYECH ABDUL KADIR AL-MANDILI, 5. SYECK SHALEH BAFADIL, 6.
SYECH SA’ID JAMANI, 7. SYECH ABDUL KARIM DADHASTANY, 8. SYECH ALI MALIKI, 9.
SYECH AMIN RIDWAN, 10. SYECH MUHAMMAD KHAYATH, 11.SYECH AHMAD CHATIB
AL-MINANGKABAUI.
4. Ilmu
yang dipelajari : Nahu, Sharaf, Qiraat, Ma’ani, Manthik, Balaghah, Munazarah,
Hisab, Palakiyah, Al- Arud, UshulFiqih, Al-Hadis, Tafsir, Fiqih, Tauhid,
Tasawuf.
5. Tariqatnya
: Al-Wasliyah, Nasabandiyah.
6. Mazhabnya
: Syafiiyah.
C.
Pekerjaan
:
1.
Guru Agama : Pada masa di Mekkah Al-MuKarramah, Mengajar
dirumahnya sendiri di kampong Syamiyah.
Di
Medan mengajar pada beberapa tempat,dirumahnya sendiri, Madrasahnya sendiri, di
Mesjid Raya Medan Al-Mashun, Mesjid Sekawasan Medan, Mesjid Kampung Percut,
Mesjid Kampung Bandar Setia, Mesjid Bagan Deli.
2.
Imam /Khatib : Di Mesjid Raya (
Mesjid Al-Mashun) Medan.
3.
Pemeriksa /Imtihan Pada orang yang
akan diangkat menjadi Kadhi dalam wilayah daerah Kerajaan Sultan Deli.
4.
Pernah menjadi adpisiur (
Penasehat) di landraad dalam bagian Hukum-hukum Islam.
5.
Pernah menjadi adpisiur (
Penasehat) di Mahkamah Kerapatan Sultan Deli dalam Bagian Hukum-hukum Islam.
D.
Hal-hal
Yang Lain :
1. Berangkat
naik Ke-Mekkah Mukarramah dari Labuhan Deli pada tanggal 14 Syawal Tahun 1316
H. (1897). Melalui Perjalan Singapura.
2. Turun
di Mekkah Mukarramah yang pertama, tanggal 14 Muharram tahun 1326 Hijiriah (
1907).
3. Pada
tanggal 16 Rajab tahun 1327 Hijiriah (1908). Berangkat lagi naik ke mekkah
Mukarramah untuk yang kedua kalinya bersama-sama dengan ahli rumahnya.
4. Syech
Ahmad Chatib Guru besar yang terutama bagi Almarhum Syech Hasan Ma’sum, kembali
Ke rahmatullahi Ta’ala pada hari Senin Pada Tangal 8 Dzumadil Awal tahun 1334 H
( 1914) di Mekkah Mukarramah.
5. Pada 20 Muharram tahun 1335 H. ( 1916). Turun
Kembali ke labuhan Deli. Dari Mekkah Al-Mukarramah melalui jalan Bombay
Kalkuta, Ranggon, Penang dan sampai di labuhan Deli pada hari rabu tanggl 22
Rabiul awal tahun 1335 H, ( 1916).
6. Jumlah
menetap di Mekkah Al-Mukarramah Tujuh Belas Tahun ( 17 Tahun).
7. Pada
tanggal 22 Djumadil awal tahun 1335 H,
bersamaan dengan 15 Maret 1917. Pindah dari Labuhan Deli Ke Medan.
E.
Keluarga-
Keluarganya
Almarhun Syeck Hasan maksum
mempunyai dua orang istri dan sepuluh orang anak, 5 Laki-laki dan 5 Perempuan.
1. Nikah
dengan Isteri yang pertama pada tanggal 19 rabiul akhir tahun 1327 H, (1908).
Di Labuhan ( Kampung Besar). Dan telah meninggal Dunia pada tanggal 6 Ramadhan
tahun 1374 H, bersamaan dengan Tanggal 29 April 1955. Dan dengan isteri yang
kedua. Nikah pada tanggal 2 Rajab 1340 H, (1922).
2. Pada
waktu wafatnya Al-marhum, ia meninggalkan dua orang isteri dan lima orang anak,
tiga laki-laki dan dua perempuan.
F.
Kitab-kitab
Karangan ( Susunanya).
1.
Kutufatussaniyah
: Berbicara Tentang Talaffus dengan niat.
2.
Samirussahibyan
: Berbicara Tentang Fiqih.
3.
Tazkirul
Muriddin : Bahagian Tasawuf.
4.
Dhararul
Bhayan : Menerangkan Tauhid.
5.
Fathul
wudud : Menyatakan salah keadan niat.
6.
Tankihuz
zunun : Berbicara masalah maimun.
7.
Targhibul
mustakim : Berbicara mendirikan Jum’at
8.
Isfa’aful
Muridin : Berbicara Rabithah.
9.
Maqalatun
Nafiyah : Berbicara Kabliyah Jum’at.
10. Sarimul Mumayyiz : Berbicara takliq
dan Ijtihat.
11. Ittihaful Ikhwan : Berbicara
Kaipiyat Yassin, Mumfariyah, Ratib hadad, Doa.
12. Jadwal Buat Mengetahui Waktu.
13. Natiyah Abadiyah : untuk mengetahui
awal waktu dan lain-lain.
14. Durrul –Muhazzab : Berbicara Rubu’
Mudyaijab dalam bahasa Arab.
15. Nubzatul- Lukluiyah : Menerangkan
Rabithah, dengan bahasa Arab.
16. Sullamus –Salikin : Bacaan wirid
17. Kaifiat dan Salsilah Talkin Zikir :
( Khusus).
Keterangan :
Saya perbuat daftar riwayat Hidup
Almarhum Syech Hasan Ma’sum yang ringkas ini dengan sebenarnya, bersumber dari
catatan Almarhum tersebut. Dan dari kawan-kawan/ sahabat-sahabat yang sebaya
dengan beliau.
Medan, Senin 12 Desember 1960 M.
23 Djumadil akhir 1380 H.
Dari
saya Al-haqir :
( AHMAD BIN HASAN MAKSUM)
Di salin
Kembali Oleh Keturunan Ke 5 yaitu cicitnya Syech Hasan Maksum Oleh Hilma Liza,
S.Pd.I, Binti Drs. H. Zamhir Maksum, Bin Ahmad Maksum Bin Hasan Maksum. Bin
Maksum. dan menantunya Sahrialsyah Sinar, S.Pd.I. Bin Sarpun Sinar, Bin Ahmad
Sinar Bin Sinar.
Medan, Senin 20 Oktober 2014 M.
25 DhulHijjah 1435 H
Subhanallah izin share kiai
BalasHapusselamat dan sukses adinda ya
BalasHapusIya bangda...terima kasih
BalasHapusMANTAB
BalasHapusalhamdulillah saya juga bangga
BalasHapus